Keuntungan Dari Tengkulak Nakal Sangat Tinggi

JAKARTA – Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Agung Setya mengatakan, keuntungan yang diperoleh tengkulak nakal yang menaikan harga cabai rawit merah cukup tinggi.

Tak hanya pelaku tersebut yang bisa membeli mobil mewah. Tiga orang lainnya yang juga ditetapkan sebagai tersangka bisa membeli barang mewah dari keuntungan menaikkan harga cabai.

Brigjen Pol Agung Setya menambahkan, temuan Polri menunjukkan bahwa kenaikan harga hanya terjadi pada cabai rawit merah. Setelah diselidiki, ternyata diketahui bahwa ada beberapa pemain ditingkat distribusi. Mereka yang mengelola pengepul cabai di Indonesia.

“Mereka juga yang menentukan harga cabai naik hingga berkali-kali lipat. Ternyata dia cukup dengan handphone saja tentukan semua harga,”kata Brigjen Pol Agung Setya

Saat ini, penyidik sudah selesai menyusun berkas perkara empat tersangka tersebut. Berkas juga sudah dikirimkan ke kejaksaan untuk dipelajari.

Ada ketimpangan pendapatan yang cukup jauh antara pengepul dan petani. Di tingkat petani, cabai hanya dikenakan harga Rp 20.000 per kilogram. Namun, begitu sampai di pasar, harga melejit menjadi di atas Rp 100.000 per kilogram.
Kita harus punya tindakan nyata mengangkat para petani agar terlepas dari praktik ijon, ungkap Brigjen Pol Agung Setya

CATEGORIES
TAGS
Share This

COMMENTS