Kampung Tangguh Jaya Villa Inti Persada Pamulang Tekan Kasus Positif Hingga Sisa 6 Orang

Kampung Tangguh Jaya Villa Inti Persada Pamulang Tekan Kasus Positif Hingga Sisa 6 Orang

BN – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran meninjau Kampung Tangguh Jaya (KTJ) di RW 19 Villa Inti Persada, Pamulang, Tangerang Selatan pada Minggu (7/3). KTJ disini mampu tekan angka kasus Positif Covid-19 yang awalnya 66 orang hingga tersisa 6 orang saja.

Data tersebut diungkap oleh Ketua RW 19 Villa Inti Persada, Ecep Suwardaniyasa saat mendampingi Irjen Fadil saat meninjau wilayahnya. Ecep mengapresiasi adanya program yang digagas oleh Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya ini.

“Dengan dukungan yang terus dibangun, per hari ini dengan jumlah total yang terinveksi Covid-19 ada 66 orang dengan kebersamaan dan gotong royong yang kita lakukan mampu dengan cepat menekan dan sekarang tinggal 6 orang menuju sembuh,” kata Ecep di Villa Inti Persada, Tangerang Selatan.

Sementara itu, Fadil disela-sela kunjungannya mengucapkan ada banyak kegiatan rutin yang dilakukan warga sekitar untuk menekan penyebaran Covid-19 di wilayah ini. Salah satunya adalah dengan disediakanya mobil khusus 3T yakni Testing, Tracing dan Treatment.

“Tadi ada swab antigen mandiri. Jadi seluruh penghuni RW 19 akan dilaksanakan swab antigen. Kalau ada yang positif akan diadakan isolasi mandiri atau dilanjutkan perawatan jika diperlukan. Ini cara paling efektif dalam memutuskan malas rantai Covid-19. Dari masyarakat oleh masyarakat untuk masyarakat didukung pemerintah,” ungkap Jenderal Bintang Dua itu.

Selain itu, nantinya bagi warga yang mempunyai latar belakang di bidang kesehatan akan diberi pelatihan untuk menjadi tester sekaligus relawan testing untuk mendeteksi sedini mungkin penyebaran Covid-19.

“Lalu ada Tangguh di bidang ekonomi, tadi budidaya tanaman obat, tanaman rempah-rempah kebutuhan rumah tangga seperti cabai, ada pisang ada jahe dan cukup memberikan optimisme. Disamping itu dibuat budidaya ternak lele,” terangnya.

Lebih lanjut, dalam KTJ Villa Inti Persada ini juga disediakan perpustakaan keliling dan ruang belajar bagi anak-anak yang ingin belajar di tengah pandemi Covid-19.

“Yang paling menjadi ciri khas setiap pintu masuk sudah ada imbauan-imbauan taat patuh terhadap protokol kesehatan. Moga ini bisa berkembang. Ada 1.500 KK di sini mudah-mudahan ini bisa dijaga untuk mencegah timbulnya resiko yang cukup berat. Semoga ikhtiar ini bisa membuahkan hasil,” ungkap Fadil. ( Sri )

CATEGORIES
TAGS
Share This