14 Rumah Sakit di Wilayah Bekasi Menggunakan Vaksin Palsu

Jakarta(BerantasNews)-Menteri Kesehatan Nila F Moeloek ‎membeberkan daftar Rumah Sakit penerima vaksin palsu. Nila menyampaikan saat rapat dengar pendapat dengan komisi IX DPR, Kamis (14/7).

Selain Kemenkes, hadir Bareskrim Mabes Polri, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), serta PT Bio Farma.
‎Nila mengatakan bahwa dirinya sudah mendapat izin Bareskrim untuk membeberkan RS penerima vaksin palsu.

“Dan diberikan oleh Bareskrim. Ada 14 rumah sakit saat ini yang sudah menjadi tersangka,” sebutnya saat RDP berlangsung. ‎(dna/JPG)
PhotoGrid_1469999061859Berikut daftar RS penerima distribusi vaksin palsu:
1. Dr. Sander, Cikarang‎. Sales bernama Juanda (CV Azka Medika)‎. Modusnya, tersangka mengajukan penawaran harga vaksin via email terhadap pihak RS dan disetujui direktur RS.
2.Bhakti Husada, terminal Cikarang. Sales bernama Juanda (CV Azka Medika). Modus operandi tersangka mengajukan penawaran harga vaksin via email terhadap pihak RS dan disetujui direktur RS.
3. Sentral Medika, Jalan Industri Pasir Gembong. Sales, Juanda (CV Azka Medika)‎. Modus operandi tersangka mengajukan penawaran harga vaksin ke bagian pengadaan barang terhadap pihak RS dan disetujui direktur RS.
4. RSIA Puspa Husada. Sales, Juanda (CV Azka Medika). Modus operandi tersangka mengajukan penawaran harga vaksin ke bagian pengadaan barang terhadap pihak RS dan disetujui direktur RS.
5. Karya Medika, Tambun. Sales Juanda (CV Azka Medika). Modus operandi tersangka mengajukan penawaran harga vaksin ke bagian pengadaan barang terhadap pihak RS dan disetujui direktur RS.
6. Kartika Husada, Jl MT Haryono, Setu, Bekasi. Sales, Juanda (CV Azka Medika). Modus operandi tersangka mengajukan penawaran harga vaksin ke bagian pengadaan barang terhadap pihak RS dan disetujui direktur RS.
7. Sayang Bunda, Pondok Ungu, Bekasi. Sales, Juanda (CV Azka Medika). Tersangka mengajukan proposal penawaran harga vaksin terhadap pihak RS dan disetujui oleh direktur RS.
8. Multazam, Bekasi. Sales, Juanda (CV Azka Medika). Tersangka mengajukan proposal penawaran harga vaksin terhadap pihak RS dan disetujui oleh direktur RS.
9. Permata, Bekasi. Sales, Juanda (CV Azka Medika). Tersangka mengajukan proposal penawaran harga vaksin melalui CV Azka Medical. Kemudian dari bagian pengadaan mengajukan permohonan pengadaan kepada manajer purchasing yang kemudian dimintakan persetujuan kepada direktur RS sebelum dilakukan pemesanan obat atau vaksin.
‎10. RSIA Gizar Villa Mutiara Cikarang. Sales Juanda (CV Azka Medika). Tersangka mengajukan penawaran harga vaksin ke bagian pengadaan barang pihak RS dan disetujui oleh direktur RS.
‎11. Harapan Bunda, Kramat Jati, Jakarta Timur. Sales, M Syahrul‎. Tersangka menawarkan vaksin lewat perawat atas nama Irna (ditahan sebagai penyedia botol tersangka Rita dan Hidayat) kemudian Irna meminta tanda tangan dokter dan dimasukkan sebagai persediaan rumah sakit.
12. Elisabeth Narogong, Bekasi. Sales, Juanda (CV Azka Medika). Tersangka mengajukan penawaran harga vaksin ke bagian pengadaan barang pihak rumah sakit dan disetujui oleh direktur rumah sakit.
13. Hosana, Lippo Cikarang. Sales, Juanda (Azka Medika). Tersangka mengajukan penawaran harga vaksin ke bagian pengadaan barang pihak rumah sakit dan disetujui oleh direktur rumah sakit.
14. Hosana, Bekasi, Jalan Pramuka. Sales, Juanda (CV Azka Medika). Tersangka mengajukan penawaran harga vaksin ke bagian pengadaan barang pihak rumah sakit dan disetujui oleh direktur rumah sakit.

CATEGORIES
Share This