NCW Investigator Kalimantan Barat Temukan Tambang Diduga Milik Orang Asing

Ketapang – Kalimantan Barat – Ada kegiatan tambang di 

Muatan di Desa Kelmpai Kecamatan Tumbang Titi Kabupaten Ketapang Propinsi Kalimantan Barat.

Tambang Emas tersebut sudah dikerjakan sejak tahun 2017 hingga sekarang masih tetap ber Operasi Kata Ibrahim ICW, Tambang Emas Uranium di muatan Batu tersebut di kelolah oleh Orang Tiongkok yang tidak bisa menggunakan Bahasa Indonesia.

ditemukan NCW Ivestigator Kalbar dan difoto langsung NCW Investigator Kalimantan Barat.pada Tanggal 20 Juli 2018 Sekitar.Jam.14.35.Wib.
.
Ditemukan sebuah terowongan dengan kedalaman sekitar Ribuan Meter dan di dalam terowongan tersebut diduga ada beberapa alat Berat yang digunakan untuk mengerok Batu Tambang tersebut.

NCW mempertanyakan apakah Terowongan tersebut ada Izin dari pemerintah RI. Sampai saat sekarang belum diketahui dan sementara Tambang di Muatan Batu tersebut NCW Investigator Kalbar menyerahkan penanganannya ke Polda Kalimantan Barat. Menurut keteranagan Radinus Tasius Kepala Desa
Kelampai Kecamatan tumbang Titi pada Tanggal 18 Januari 2017 kepada NCW Investigator Kalbar bahwa perusahaan tambang orang Tingkok tersebut menggunakan Perusahaan PT.Tanah Raja Indonesia asal dari CV.Sultan Rafi Mandiri, pada Tahun 2017 lalu. Menurut keterangan Kepala Desa lampai Kepada NCW Invastigator Kalimantan Baratat Bahwa kedalaman Terowong tambang tersebut sudah mencapai sekitar 500, mengenai kejelasan tambang milik Orang Tiongkok tersebut,
masih sedang dilacak NCW Investigator Kalimantan. Menurut Informasi Kepala Desa Kelampai PT.Tanah Raja Indonesia tersebut. Hanya dan mencari Tenaga Kerja..?! Sedang dilacak, jelasnya.

Sementara Ini NCW Investigator Kalimantan Barat Masih Menunggu sementara penjelasan Kapolda Kalimantan Barat tentang Legalitas Perusahaan Tambang Yang diduga Milik Orang asing Tersebut, Kita Tunggu sebelun NCW Investigator Kalimantan Barat membuat laporan Kepada Pemerintah Pusat untuk segera diklarifikasi, tentang Keberdaan Tambang Yang diduga Milik Orang asing TiongkokTersebut, tegas Ibrahim NCW.Investigator Kalimantan Barat.Hari Rabu.25.Juli 2018.
Sementara berita ini di rilis, Pihak Perusahaan PT.Tanah Raja Indonesia belum bisa di hubungi. (Tim/ ismail)

CATEGORIES
TAGS
Share This