Penyiksaan Bayi Oleh Ayah Angkat Berujung Maut, Begini  Kronologisnya

Kubu Raya – Bayi perempuan asal Jalan Sungai Durian Laut Desa Limbung Kecamatan Sui Raya Kubu Raya yakni Ainun Maya (4) yang menjadi korban penganiayaan berat ayah angkatnya, akhirnya meninggal dunia di usianya genap empat tahun.

Bayi malang ini menjadi korban penganiayaan berat oleh ayah angkatnya IT alias TF ‎(30) pada kamis (2/8) sekira jam 10:10 wib.

Ainun Maya jadi korban penganiayaan berat oleh IT alias TF saat itu bangun dari tidur kemudian langsung keluar rumah memasukan burung peliharaan.

Kemudian IT alias TF melihat anak angkatnya itu matanya kelap kelip, kemudian IT alias TF menyuruh anak angkatnya itu bangun duduklah di tempat tidurnya, sementara ayah angkatnya itu bertanya, “kenapa membohongkan ayah,?”

Namun bayi perempuan itu hanya diam, sehingga ayah angkatnya itu emosi dan kemudian marah langsung mengambil bantal guling yang ada didekatnya dan memukulkannya kearah wajah sebelah kanan bayi perempuan tersebut.

Akibat dari pukulan bantal guling tersebut, kepala Ainun membentur ke lantai, tetapi bayi itu bangun dan duduk lagi dan kembali ayah angkatnya itu memukul ke arah kiri wajah anak angkatnya itu.

Akibat pukulan kedua kali, kepala Ainun membentur ke lantai, tetapi lagi-lagi Ainun bangun kembali dan duduk Iagi dilantai.

Kemudian IT alias TF memukulkan bantal guling kearah kepala belakang Ainun, akibatnya Bayi perempuan itu jatuh tersungkur dan kepala bagian depannya mengenai lantai, namun Ainun kembali bangun dan duduk Iagi dan kemudian IT kembali memukulkan bantal guling kearah wajah depan Ainun sehingga jatuh terlentang dan kepala bagian.

Setelah itu, IT alias TF mendekati Ainun dan mengangkatnya kemudian membantingnya ke lantai dan kemudian Ainun diinjak bagian perut, dada serta mencekik lehernya seraya mengangkat keatas dan kembali dibanting ke lantai.

Dan kembali IT alias TF membanting Ainun ke lantai dan kepala membentur kayu, tak lama kemudian istri IT Agus kartina datang, langsung membawa Ainun yang pingsan RS AURI.

Kemudian dari RS AURI, Ainun dirujuk ke RSU St Antonius dan dirawat dikamar ICU untuk mendapatkan perawatan intensif, sementara akhirnya Ainun Maya menghembuskan nafas terakhir pada Minggu (5/8) sekitar pukul 10.00 WIB

Sementara ‎pada Sabtu (4/8) ayah kandung Ainun Maya membuat laporan polisi ke Polresta Pontianak, akhirnya IT alias TF di kemudian anggota unit Jatanras Satreskrim Polresta Pontianak menangkap dan melakukan olah TKP di lokasi kejadian.(Tim.DD.Ismail.Rudi.H)

CATEGORIES
TAGS
Share This