“Induk” Google Bisa Lebih Kaya dari Apple

New York, berantasnews.com Perusahaan induk Google, Alphabet, diperkirakan bakal menyalip posisi sebagai perusahaan teknologi paling “kaya” alias memiliki nilai valuasi tertinggi. Saat ini, nilai perusahaan Alphabet sudah mencapai 500 miliar dollar AS atau setara Rp 6.905 triliun.

Angka itu hanya kurang sekitar 10 persen untuk menyamai nilai perusahaan yang perlahan merosot ke angka 544 miliar dollar AS (Rp 7.512 triliun), sebagaimana dilaporkan New York Times Sabtu (23/1/2016).

Para investor memprediksi nilai perusahaan Alphabet akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan pendapatan di sektor periklanan digital.

Firma konsultan eMarketer meramalkan, pasar periklanan digitalmobile dalam skala global bakal meningkat tiga kali lipat hingga 2019 mendatang.

Prediksi tersebut tentu membawa angin segar bagi perusahaan yang bermula dari mesin pencari, seperti Google yang kini bernaung di bawah Alphabet.

Selain dari sisi iklan digital, Alphabet juga dikatakan bakal memiliki posisi yang kuat untuk sektor-sektor usaha lainnya. Antara lain mobilself-driving, robot, dan peralatan kesehatan berteknologi tinggi.

Berlaku sebaliknya, perlambatan pasar smartphone dianggap bakal memperlemah posisi. Menurut laporan IDC, penjualansmartphone global melambat 10 persen sepanjang 2015.

Posisi Apple semakin terhimpit karena pabrikan Cupertino tersebut paling mengandalkan sektor smartphone. Dalam artian, belum tampak “sekoci” industri smartphone terus melemah.(BN)

CATEGORIES
Share This

COMMENTS